Sabtu, 21 November 2009

Batasan Aurat bagi Wanita

Batasan Aurat Menurut Madzhab Syafi’i

Di dalam kitab al-Muhadzdzab juz 1/64, Imam al-Syiraaziy berkata;

“Hadits yang diriwayatkan dari Abu Sa’id al-Khuduriy, bahwasanya Nabi saw bersabda, “Aurat laki-laki adalah antara pusat dan lutut. Sedangkan aurat wanita adalah seluruh badannya, kecuali muka dan kedua telapak tangan.”

Mohammad bin Ahmad al-Syasyiy, dalam kitab Haliyat al-’Ulama berkata;

“.. Sedangkan aurat wanita adalah seluruh badan, kecuali muka dan kedua telapak tangan.”

Al-Haitsamiy, dalam kitab Manhaj al-Qawiim juz 1/232, berkata;

“..Sedangkan aurat wanita merdeka, masih kecil maupun dewasa, baik ketika sholat, berhadapan dengan laki-laki asing (non mahram) walaupun di luarnya, adalah seluruh badan kecuali muka dan kedua telapak tangan.”

Dalam kitab al-Umm juz 1/89 dinyatakan;

” ….Aurat perempuan adalah seluruh badannya, kecuali muka dan kedua telapak tangan.”

Al-Dimyathiy, dalam kitab I’aanat al-Thaalibiin, menyatakan;

“..aurat wanita adalah seluruh badan kecuali muka dan telapak tangan”.

Di dalam kitab Mughniy al-Muhtaaj, juz 1/185, Imam Syarbiniy menyatakan;

” …Sedangkan aurat wanita adalah seluruh tubuh selain wajah dan kedua telapak tangan…”

Batasan Aurat Menurut Madzhab Hanbali

Di dalam kitab al-Mubadda’, Abu Ishaq menyatakan;

“Aurat laki-laki dan budak perempuan adalah antara pusat dan lutut. Hanya saja, jika warna kulitnya yang putih dan merah masih kelihatan, maka ia tidak disebut menutup aurat. Namun, jika warna kulitnya tertutup, walaupun bentuk tubuhnya masih kelihatan, maka sholatnya sah. Sedangkan aurat wanita merdeka adalah seluruh tubuh, hingga kukunya. Ibnu Hubairah menyatakan, bahwa inilah pendapat yang masyhur. Al-Qadliy berkata, ini adalah pendapat Imam Ahmad; berdasarkan sabda Rasulullah, “Seluruh badan wanita adalah aurat” [HR. Turmudziy, hasan shahih]….Dalam madzhab ini tidak ada perselisihan bolehnya wanita membuka wajahnya di dalam sholat, seperti yang telah disebutkan. di dalam kitab al-Mughniy, dan lain-lainnya.

Di dalam kitab al-Mughniy, juz 1/349, Ibnu Qudamah menyatakan, bahwa

” Mayoritas ulama sepakat bahwa seorang wanita boleh membuka wajah dan mereka juga sepakat; seorang wanita mesti mengenakan kerudung yang menutupi kepalanya. Jika seorang wanita sholat, sedangkan kepalanya terbuka, ia wajib mengulangi sholatnya….Abu Hanifah berpendapat, bahwa kedua mata kaki bukanlah termasuk aurat..Imam Malik, Auza’iy, dan Syafi’iy berpendirian; seluruh tubuh wanita adalah aurat, kecuali muka dan kedua telapak tangan. Selain keduanya (muka dan telapak tangan) wajib untuk ditutup ketika hendak mengerjakan sholat…”

Di dalam kitab al-Furuu juz 1/285′, karya salah seorang ulama Hanbaliy, dituturkan sebagai berikut;

“Seluruh tubuh wanita merdeka adalah aurat kecuali muka, dan kedua telapak tangan –ini dipilih oleh mayoritas ulama…..”

Batasan Aurat Menurut Madzhab Maliki

Dalam kitab Kifayaat al-Thaalib juz 1/215, Abu al-Hasan al-Malikiy menyatakan, ““Aurat wanita merdeka adalah seluruh tubuh, kecuali muka dan kedua telapak tangan..”.

Dalam Hasyiyah Dasuqiy juz 1/215, dinyatakaN, “Walhasil, aurat haram untuk dilihat meskipun tidak dinikmati. Ini jika aurat tersebut tidak tertutup. Adapun jika aurat tersebut tertutup, maka boleh melihatnya. Ini berbeda dengan menyentuh di atas kain penutup; hal ini (menyentuh aurat yang tertutup) tidak boleh jika kain itu bersambung (melekat) dengan auratnya, namun jika kain itu terpisah dari auratnya, …sedangkan aurat wanita muslimah adalah selain wajah dan kedua telapak tangan…”

Dalam kitab Syarah al-Zarqaaniy, disebutkan, “Yang demikian itu diperbolehkan.Sebab, aurat wanita adalah seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan…”

Mohammad bin Yusuf, dalam kitab al-Taaj wa al-Ikliil, berkata, “….Aurat budak perempuan adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan kedua telapak tangan dan tempat kerudung (kepala)…Untuk seorang wanita, boleh ia menampakkan kepada wanita lain sebagaimana ia boleh menampakkannya kepada laki-laki –menurut Ibnu Rusyd, tidak ada perbedaan pendapat dalam hal ini-, wajah dan kedua telapak tangan..”

Batasan Aurat Menurut Madzhab Hanafi

Abu al-Husain, dalam kitab al-Hidayah Syarh al-Bidaayah mengatakan;

“Adapun aurat laki-laki adalah antara pusat dan lututnya…ada pula yang meriwayatkan bahwa selain pusat hingga mencapai lututnya. Dengan demikian, pusat bukanlah termasuk aurat. Berbeda dengan apa yang dinyatakan oleh Imam Syafi’iy ra, lutut termasuk aurat. Sedangkan seluruh tubuh wanita merdeka adalah aurat kecuali muka dan kedua telapak tangan…”

Dalam kitab Badaai’ al-Shanaai’ disebutkan;

“Oleh karena itu, menurut madzhab kami, lutut termasuk aurat, sedangkan pusat tidak termasuk aurat. Ini berbeda dengan pendapat Imam Syafi’iy. Yang benar adalah pendapat kami, berdasarkan sabda Rasulullah saw, “Apa yang ada di bawah pusat dan lutut adalah aurat.” Ini menunjukkan bahwa lutut termasuk aurat.”

Leave a Reply
Batasan Aurat Yang Boleh Dilihat Saat Pengobatan
Saya mohon Anda menjelaskan tentang masalah memilih dokter. Guru saya mengatakan bahwa untuk memeriksakan penyakitnya seorang wanita harus memilih dokter wanita muslimah, jika tidak ada maka dokter wanita non muslimah, jika tidak ada maka dokter pria muslim, jika tidak ada juga maka boleh diperiksa oleh dokter pria non muslim. Katanya kita boleh memeriksakan diri kepada dokter pria kecuali jika tidak ada dokter wanita dan di saat kita sangat butuh dokter spesialis.
Salah seorang temanku mengatakan bahwa gurunya menyarankan agar mencari dokter muslim, wanita ataupun pria sama saja. Kalau tidak ada baru boleh mencari dokter non muslim, pria maupun wanita.
Saya jadi bingung, saya yakin bahwa dokter-dokter muslim lebih dapat dipercaya daripada dokter non muslim. Akan tetapi bukankah menjaga aurat dan menjauhi fitnah lebih penting?
Sebagian teman-teman wanitaku lebih memilih dokter pria muslim untuk memeriksakan kehamilan mereka. Demikian pula saat melahirkan. Sementara di sana banyak bidan-bidan wanita yang muslimah mapun non muslimah.
Mohon beri kami nasihat, semoga Allah memberi Anda balasan yang baik.

Alhamdulillah Rabbil 'Alamin, Shalawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi yang diutus sebagai rahmat sekalian alam, Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wassalam, kepada segenap keluarga dan para sahabat. Wa ba'du,
Berikut ini akan kami sebutkan beberapa kaidah dan batasan tentang masalah batasan aurat yang boleh dilihat saat pengobatan.
Pertama: Aurat lelaki adalah anggota tubuh antara pusar dan lutut, berdasarkan sabda Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam :

"Apa-apa yang berada diantara pusar dan lutut adalah aurat"
(Hadits hasan riwayat Ahmad, Abu Dawud dan Daraquthni) dan ini merupakan pendapat jumhur ulama.

Kedua: Tubuh wanita seluruhnya aurat bagi lelaki bukan mahramnya. Berdasarkan firman Allah:

Apabila kamu meminta sesuatu (keperluan) kepada mereka (isteri-isteri Nabi), maka mintalah dari belakang tabir."
(QS. An-Nuur :53)

Dan berdasarkan sabda Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam :

"Tubuh wanita itu seluruhnya aurat."
(H.R Tirmidzi dengan sanad yang shahih)

Inilah pendapat yang benar dalam madzhab Hambali dan salah satu pendapat dalam madzhab Maliki serta salah satu pendapat juga dalam madzhab Syafi'i.

Ketiga: Sengaja melihat aurat yang dilarang dilihat merupakan perkara yang sangat diharamkan, wajib menundukkan pandangan darinya, berdasarkan firman Allah:

Katakanlah kepada laki-laki yang beriman:"Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat". Katakanlah kepada wanita yang beriman:"Hendaklah mereka menahan pandangan mereka, dan memelihara kemaluan mereka,. (QS. 24:30-31)

Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam bersabda:

"Janganlah seorang lelaki melihat aurat lelaki lainnya dan janganlah juga seorang wanita melihat aurat wanita lainnya."
(H.R Muslim)

Beliau juga pernah berkata kepada Ali bin Abi Thalib:

"Janganlah melihat kepada paha orang yang masih hidup ataupun yang sudah mati."
(H.R Abu Dawud dan hadits ini shahih)

Keempat: Setiap aurat yang tidak boleh dilihat maka tidak boleh juga disentuh walaupun memakai penghalang. Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam bersabda:

"Sesungguhnya aku tidak pernah menjabat tangan wanita."
(H.R Malik dan Ahmad, hadits ini shahih)

Beliau juga berkata:

"Sekiranya kepala salah seorang kamu ditusuk dengan jarum besi lebih baik daripada menyentuh wanita yang tidak halal baginya."
(H.R Ath-Thabrani dan hadits ini shahih)

An-Nawawi berkata: Menurut prioritas hukum, menyentuh wanita yang bukan mahram haram hukumnya sebagaimana juga haram melihatnya. Sebab menyentuh tentunya lebih lezat daripada sekedar melihat.

Kelima: Ada beberapa jenis dan tingkatan aurat, diantaranya aurat yang vital. Yaitu qubul dan dubur. Dan aurat yang tidak vital, seperti paha (antara sesama lelaki).
Aurat anak-anak yang masih berusia dibawah tujuh tahun tidak termasuk dalam cakupan hukum. Adapun aurat anak kecil yang telah mumayyiz (baligh) -antara tujuh sampai sepuluh tahun- adalah kemaluannya. Aurat anak perempuan yang masih kecil dan sudah baligh auratnya dari pusar sampai ke lutut. Demikian pula dalam kondisi aman. Aurat mayit sama seperti aurat orang yang masih hidup. Dan lebih amannya menggolongkan aurat banci (banci alami) sebagaimana aurat wanita, sebab berat dugaan ia seorang wanita.

Keenam: Keadaan darurat membolehkan perkara yang terlarang. Para ulama sepakat bahwa seorang dokter boleh melihat bagian tubuh wanita yang sakit untuk kebutuhan pemeriksaan dan pengobatan dengan memperhatikan batasan-batasan syar'inya. Demikian pula para ulama membolehkan para dokter melihat bagian tubuh lelaki yang sakit. Ia boleh melihat bagian tubuh yang sakit sebatas kebutuhan. Dalam hal ini dokter wanita sama halnya dengan dokter pria. Hukum ini di dasarkan atas kaidah mendahulukan maslahat menyelamatkan jiwa daripada maslahat menjaga aurat jika kedua maslahat itu bertabrakan.

Ketujuh: Kaidah selanjutnya adalah: "Darurat harus diukur sesuai batasnya." Meskipun melihat, menyingkap, menyentuh dan sebagainya dibolehkan karena darurat dan kebutuhan yang sangat mendesak, tetapi tidak dibolehkan melampaui dan melanggar batasa-batas syariat. Batas-batas itu sebagai berikut:

1. Pengobatan kaum lelaki hendaklah ditangani oleh dokter pria, dan pengobatan kaum wanita hendaklah ditangani dokter wanita. Jika seorang wanita terpaksa menyingkap auratnya untuk keperluan pengobatan, maka dianjurkan agar ditangani oleh dokter wanita muslimah. Jika tidak ada maka ditangani oleh dokter non muslimah, jika tidak ada maka ditangani oleh dokter pria muslim, jika tidak ada maka ditangani oleh dokter pria non muslim.
Demikian pula jika bisa ditangani oleh dokter umum wanita muslimah maka tidak perlu ditangani oleh dokter spesialis pria. Jika diperlukan dokter spesialis wanita dan ternyata tidak ada, maka boleh ditangani oleh dokter spesialis pria. Jika dokter spesialis wanita tidak mencukupi dan sangat perlu ditangani oleh dokter spesialis pria yang mahir maka boleh ditangani oleh dokter pria tersebut.
Jika terdapat dokter spesialis pria yang lebih mahir daripada dokter spesialis wanita, maka tetap tidak boleh ditangani oleh dokter pria kecuali jika spesialisasi dokter pria itu sangat dibutuhkan. Demikian pula halnya dalam proses pengobatan pria, yaitu tidak boleh ditangani oleh dokter wanita jika masih ada dokter pria yang mampu menanganinya.

2. Tidak diperkenankan melampaui batas aurat yang lazim untuk dibuka. Cukup membuka anggota tubuh yang perlu diperiksa saja. Dan hendaknya berusaha menundukkan pandangan semampunya. Dan hendaknya ia sesalu merasa melakukan sesuatu yang pada dasarnya diharamkan dan senantiasa minta ampun kepada Allah atas perbuatan melampaui batas yang mungkin terjadi.

3.Jika pengobatan bisa dilakukan hanya dengan mengidentifikasi penyakit saja (tanpa harus membuka aurat), maka tidak diperkenankan membuka aurat. Jika hanya dibutuhkan melihat tempat yang sakit saja maka tidak perlu menyentuhnya, jika cukup menyentuh dengan memakai penghalang saja maka tidak perlu menyentuhnya tanpa penghalang.

4. Jika yang menangani pasien wanita terpaksa harus dokter pria maka disyaratkan tidak dalam keadaan khalwat. Pasien wanita itu harus disertai suaminya, atau mahramnya atau wanita lain yang dapat dipercaya.

5. Hendaknya dokter yang menanganinya adalah seorang yang terpercaya, tidak cacat moral dan agamanya. Dalam hal ini cukuplah menilainya secara zhahir.

6. Makin vital aurat tersebut makin keras pula larangan melihat dan menyentuhnya. Penulis buku Kifayatul Akhyar berkata: "Ketahuilah bahwa kebutuhan yang sangat mendasar untuk dilihat adalah wajah dan dua telapak tangan. Adapun bagian-bagian tubuh lainnya hanya boleh dilihat sesuai dengan kadar kebutuhan, terutama alat kelamin vital. Oleh sebab itu hal ini sangat perlu dijaga, terutama pada saat membantu kelahiran dan mengkhitan anak perempuan yang mulai tumbuh dewasa.

7. Kebutuhan pengobatan memang sangat mendesak. Seperti penyakit yang tidak dapat ditahankan lagi atau penurunan stamina dikhawatirkan akan membahayakan jiwanya. Adapun jika tidak begitu sakit atau tidak begitu mendesak maka janganlah membuka aurat (hanya untuk pengobatannya), sebagaimana dalam perkara-perkara yang bersifat dugaan dan perkara-perkara sekunder lainnya (yang mana tidak mesti membuka aurat).

8. Seluruh perkara di atas berlaku jika tidak menimbulkan fitnah dan tidak membangkitkan syahwat kedua belah pihak (yakni pasien dan dokternya).
Terakhir, segala sesuatunya harus di dasari ketakwaan kepada Allah. Karena syariat telah menggariskan hukum-hukum yang jelas dan tegas bagi perkara-perkara sensitif seperti ini. Salah satu penyebab timbulnya musibah pada zaman ini adalah memandang remeh masalah membuka aurat di tempat-tempat kunjungan dan rumah-rumah sakit. Sepertinya para dokter-dokter tersebut boleh melakukan segala sesuatu dan dihalalkan baginya segala yang terlarang. Demikian pula yang berlaku dalam program-program pendidikan yang seratus persen ditiru dari program-program pendidikan yang ada di negara-negara kafir. Hal ini termasuk kelengahan dalam berbagai pola pendidikan, latihan dan ujian.
Kaum muslimin wajib mengajarkan berbagai keterampilan khusus bagi kaum wanita agar mereka dapat memenuhi kebutuhan mereka sendiri. Dan hendaknya menyusun jadwal yang rapi dan teratur di klinik-klinik dan rumah-rumah sakit agar wanita-wanita muslimah tidak jatuh dalam kesulitan. Dan hendaknya tidak menelantarkan wanita-wanita muslimah yang sakit atau merasa keberatan jika mereka meminta di tangan oleh dokter wanita.
Hanya kepada Allah sajalah kita memohon agar menganugrahkan bagi kita pemahaman dalam agama dan menolong kita dalam melaksanakan hukum-hukum syariat dan dalam memelihara hak-hak kaum muslimin. Sesungguhnya Dia-lah yang kuasa memberi taufiq dan memberi petunjuk kepada jalan yang lurus.
Islam Tanya & Jawab
Syeikh Muhammad Sholih Al-Munajid
Mau Bebas Rasa Sakit, Pikirkan Orang Tercinta!
Senin, 16 November 2009 | 15:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekadar memikirkan orang-orang yang dicintai dapat membantu mengurangi rasa sakit, demikian hasil satu studi baru. Hasil studi tersebut menggarisbawahi pentingnya hubungan sosial dan agar orang selalu terhubung secara sosial, demikian hasil riset di University of California di Los Angeles (UCLA).

Dalam studi yang dipublikasikan jurnal Psychological Science edisi November 2009 tersebut, para ahli menanyai 25 wanita apakah dengan hanya memandangi gambar orang yang mereka cintai dapat mengurangi rasa sakit.

Para wanita tersebut memiliki pacar dan mereka telah memiliki hubungan baik dengan pacar mereka selama lebih dari enam bulan. Semua wanita itu mendapatkan rangsangan panas yang cukup menyakitkan di lengan mereka sewaktu mereka melewati sejumlah kondisi yang berbeda. Pada satu rangkaian keadaan, mereka memandangi gambar pacar mereka, orang asing, dan kursi.

“Ketika semua wanita tersebut hanya memandang gambar pasangan mereka, mereka sesungguhnya melaporkan lebih sedikit rasa sakit akibat rangsangan panas ketimbang ketika mereka sedang memandangi gambar satu obyek atau gambar orang asing,” kata penulis studi itu, Naomi Eisenberger, Asisten Profesor Psikologi serta Direktur Laboratorium Ilmu Syaraf Afektif dan Sosial di UCLA.

“Jadi, mengingat kepada pasangan, melalui gambar sederhana, seseorang mampu mengurangi rasa sakit,” katanya

Dalam serangkaian kondisi lain, masing-masing wanita memegang tangan pacar mereka, tangan seorang pria asing, dan menggenggam bola. Studi itu mendapati bahwa ketika perempuan memegang tangan pacar mereka, mereka melaporkan lebih sedikit rasa sakit dibandingkan dengan saat mereka memegang tangan orang asing atau bola sewaktu mereka menerima jumlah perangsang panas yang sama.

“Ini mengubah pendapat kita mengenai bagaimana dukungan sosial memengaruhi orang,” kata Eisenberger.

“Secara khusus, kita memikirkan dukungan sosial itu untuk membuat kita merasa nyaman, itu harus menjadi sejenis dukungan yang sangat responsif bagi kebutuhan emosi kita. Namun, di sini, kami menyaksikan bahwa hanya foto orang yang penting buat seseorang dapat memiliki dampak yang sama.”

Studi ini, kata Eisenberger, memperlihatkan seberapa banyak dampak hubungan sosial kita dapat muncul dalam pengalaman kita dan cocok dengan kegiatan lain yang menekankan pentingnya dukungan sosial bagi kesehatan fisik dan mental.

Para peneliti tersebut menyarankan bahwa jika nanti orang mesti melewati pengalaman yang menyakitkan atau berupa tekanan, tapi mereka tak dapat menghadirkan orang yang mereka cintai untuk mendampingi mereka, foto dapat menggantikannya.

NASA Menjawab Pertanyaan Seputar Ramalan Kiamat 2012
Senin, 16/11/2009 16:35 WIB
Rita Uli Hutapea – detikNews

Washington – Demam film bertema kiamat, “2012″ tengah melanda. Banyak pertanyaan muncul terkait ramalan kiamat tahun 2012 itu.

Salah satunya mengenai kisah munculnya prediksi kiamat tersebut. Awal prediksi kiamat tersebut bermula dari klaim bahwa Nibiru, planet yang diduga ditemukan Bangsa Sumeria tengah melaju menuju Bumi.

Bencana awalnya diprediksi datang pada Mei 2003. Namun karena tidak ada yang terjadi pada hari yang ditentukan itu, prediksi kiamat beralih ke Desember 2012. Kemudian dihubungkanlah dengan kisah berakhirnya sistem penanggalan suku Maya kuno pada musim dingin 2012 dan diprediksi tanggal kiamat jatuh pada 21 Desember 2012.

Tapi benarkah ada planet bernama Nibiru atau Planet X atau Eris yang sedang mendekati Bumi dan mengancam planet kita dengan kerusakan luas? Menurut NASA dalam situsnya, Nibiru dan kisah lainnya mengenai planet yang tengah menuju Bumi hanyalah hoax internet. Tak ada dasar untuk mendukung klaim tersebut.

Lebih lanjut dinyatakan NASA, jika Nibiru atau Planet memang ada dan tengah akan menuju Bumi pada tahun 2010, maka para astronom pasti sudah akan mengetahuinya setidaknya pada satu dekade terakhir. Dan planet itu harusnya bisa terlihat dengan mata telanjang saat ini.

Jelas sekali itu tidak nyata. Sedangkan Eris meski nyata adanya, namun itu merupakan planet kecil mirip dengan Pluto yang akan tetap berada jauh dari Bumi. Jarak terdekat dengan Bumi yang mungkin adalah sekitar 4 miliar mil.

Banyak pula yang menanyakan tentang teori pergeseran kutub. Mungkinkah itu terjadi? Menurut NASA, pergeseran rotasi Bumi mustahil terjadi. Memang ada pergerakan lamban benua-benua (misalnya Antartika yang dekat dengan ekuator ratusan juta tahun silam), namun ini tidak relevan dengan klaim pergeseran kutub.

Lantas apakah Bumi terancam ditabrak oleh meteor pada tahun 2012? Menurut NASA, Bumi memang akan selalu bisa mengalami tubrukan dengan komet dan asteroid, meskipun tabrakan besar sangat jarang terjadi.

Tabrakan besar terakhir adalah 65 juta tahun lampau. Dan itu menyebabkan musnahnya dinosaurus. Kini para astronom NASA sedang melakukan survei yang disebut Spaceguard Survey untuk menemukan ada tidaknya asteroid-asteroid besar dekat Bumi sebelum menabrak Bumi.

“Kami telah memastikan bahwa tak ada ancaman asteroid sebesar asteroid yang memusnahkan dinosaurus,” demikian NASA dalam statemennya.

“Semua pekerjaan ini dilakukan secara terbuka dengan temuan-temuan diposting setiap hari di situs NASA NEO Program Office. Jadi Anda bisa melihat sendiri tak ada yang diprediksi akan menabrak Bumi pada tahun 2012,” tandas NASA.

Kamis, 19 November 2009

Virus Merah Jambu, Berbahayakah?


Virus Merah Jambu, Berbahayakah?
Artikel Islam


Artikel ini adalah artikel khusus, untuk mereka yang ingin tahu mengenai VMJ (Virus Merah Jambu), serta cara menyikapinya.

Sebenarnya mau ngepost artikel ini dari sejak lama, tapi menunggu saya bisa mengamalkan isi artikel ini dulu. Baru saya post dan bagi-bagi ke pembaca semuanya. Oke, kali in saya akan membahas mengenai Virus Merah Jambu (VMJ). Apa itu VMJ? VMJ ini adalah sebuah istilah untuk menamai suatu rasa atau percikan rasa suka, cinta, sayang (atau apapun itulah namanya) yang "sedikit lebih" kepada lawan jenis. VMJ ini ngetop banget nih di kalangan remaja, khususnya pelajar apalagi. Ga percaya? Liat aja tuh di TV-TV sinetron atau layar teenlit isinya tentang cinta semua. Apa ga bosen?T-T

Banyak teman-teman yang bertanya bagaimana sih mengatasi atau menyikapi hal ini? Bagaimana bila kita terserang VMJ? Oke, TV lagi-lagi memberikan solusinya dengan cara "tembak-tembakan" (bukan tembak pake pistol, tapi "nembak menyatakan perasaan") dan "katakan cinta." Luar biasa sekali solusinya. Ibaratnya, kalo kita kena VMJ, ada solusi praktis, yaitu "tembak aja!!"

Hmm…. Nih, ya. Indonesia itu mayoritas muslim kan. Mumpung bulan Ramadhan pada buka Quran kan nih? Liat dong QS. Al Isra’ : 32. Al Isra’ surat ke-17. Allah berfirman yang artinya "Dan janganlah mendekati zina", nah loh! Manusia itu emang deh suka bikin aturan sendiri, maen tembak menembak aja. Di Quran ga ada tuh aturan kaya gitu.

Nah, sekarang sudah tahu kan mana yang benar? Oke, selanjutnya terserah pembaca mau memilih jalan yang mana. Tugas saya hanya menyampaikan dan saya sudah sampaikan. The choice is yours.

Nah, saya ga akan sekejam itu hanya memberikan dalil tapi ga memberikan solusi. Oke, sekarang kasusnya semakin bertambah rumit. Kenapa? Gimana kalo gini : "Saya tahu dan saya malah hafal dengan dalil tersebut. Loe mah enak Ry! Cuma ngomong doang, orang itu kalo udah jatuh cinta, susah buat ngelaksanain dalil kaya gitu! Susah jaga komitmennya. Emang loe kira gampang? Terus kita harus bagaimana? Saya juga takut kalau VMJ ini mendekatkan kita pada apa yang namanya zina. Lalu apa sikap yang harus kita ambil?"

Oke, oke, Bang! Saya ngerti kok. Asal tahu aja, untuk merilis artikel ini (jawaban dari pertanyaan teman-teman dan pertanyaan dari dalam diri saya sendiri tentang VMJ), itu saya pending dan makan waktu beberapa bulan. Karena memang sulit sekali untuk mengatasi hal ini.

Ciri orang yang terkena VMJ, biasanya akan selalu teringat dengan seorang ikhwan / akhwat yang disukai, betul? Nah, obat pertama buat para sahabatku, izinkan saya lemparkan 4 pertanyaan.

4 Pertanyaan Pamungkas Buat yang Kena VMJ

"Oke, saya tidak akan berbelit-belit mendefinisikan apa itu cinta, karena cinta itu hanya bisa kita rasakan, dan akan pusing bila dibuat jadi penjelasan kata-kata. InsyaAllah itu wajar sahabatku. Tapi izinkan saya bertanya 3 pertanyaan saja."

"Pertama, apakah engkau mencintai Allah ? Berapa kali kamu mengingat Allah? Merindukan Allah? Ingin bertemu denganNya? Bila iya engkau mencintai Allah, apakah kau sudah menuruti semua perintahNya? Apa engkau sudah shalat tepat waktu, infaq di jalanNya, dan mengamalkan Quran?"

"Kedua, apakah kamu mencintai rasulmu?" Lantas berapa kali kamu mengingat ajaran rasulullah Muhammad? Apakah kamu ingin bertemu dengannya? Apakah kamu ingin berpelukan dengannya? Apakah engkau yakin sudah melaksanakan sunnahnya? Sudahkah engkau shalat dhuha? Sudahkah engkau tahajud? Mengikuti sunnahnya, baik perkataan maupun perbuatan?"

"Ketiga, apakah engkau mencintai orang tuamu?" Lantas apakah kau sudah berusaha untuk membalas jasa orang tua? Apakah engkau selalu teringat pada orang tua? Apakah selalu teringat pada jasa-jasanya yang tak kenal lelah memberi nafkah dan mengurusmu sampai sekarang?" (Asal tahu aja, jasa orang tua ga pernah bisa dibalas, terutama ibu)

Pertanyaan terakhir, "Apakah engkau selalu terbayang oleh ikhwan/akhwat itu? Ingin selalu bersamanya? Ingin bertemu dengannya? Deg-degan bertemu dengannya? Ingin menatap mukanya?"

Nah sekarang, urutkan prioritas cinta kamu, sobat….. Kamu boleh aja cinta sama si ikhwan atau akhwat itu, menjawab "ya!" pertanyaan terakhir, tapi dengan satu catatan, 3 pertanyaan sebelumnya harus kamu jawab dengan jawaban "Ya!" dengan lantang!

Tidak Harus Dihilangkan

Buat kebanyakan orang, hopeless juga kalau misalkan 3 pertanyaan terakhir harus dijawab semua dengan jawaban "Ya!". Ada yang bertanya, "Keburu tua dong! Ilmu Islam itu kan luas, sementara jasa orang tua tidak akan pernah terbalas!"

Betul sekali. Pinter deh.

"Lantas bagaimana? Apakah kita harus menghilangkan rasa ini?"

Tidak juga. Setahu saya rasa ini adalah anugerah yang indah sekali. VMJ ini adalah rahmat dan pelajaran buat kita. Ingat saja, rasa suka atau mengagumi seseorang selama masih dalam batas kewajaran dan membuat kita memuji Allah itu tidak dilarang loh! Yang menentukan dosa tidaknya itu cara kita menyikapinya.

Cara Menyikapinya?

Iya! Cara menyikapinya ini yang sebenarnya penting. Serius! Kita tidak harus menghilangkannya atau membunuh perasaan kita sendiri. Ada cara yang jauh lebih baik dan lebih indah.

Lalu bagaimana? Gampang kok. Ada catatan untuk jawaban pertanyaan terakhir, bila kita menjawab "Ya!" Allah akan bangga, Rasul akan tersenyum senang, dan orang tua pasti akan bahagia. Intinya, semua rido deh!

Ini skema cara menyikapi VMJ yang benar :

VMJ Masuk ke hati –> Puasa, Shalat Tahajjud, memperbanyak amalan sunnah, memperbanyak baca Quran, menjaga pandangan, minta petunjuk dan jodoh yang shaleh dan shalehah (boleh juga berdoa minta si "dia" dijadikan jodoh kita kelak, tapi Islam sendiri memberikan kriteria jodoh yang baik loh) –> Menunggu waktu yang tepat datang –> Ta’aruf –> Melamar –> Pernikahan –> Keluarga yang Sakinah, Mawadah, Wa Rahmah

Nah, kalau misalkan berdoa si "dia" ingin didoakan biar berjodoh dengan kita, pastikan bahwa : Bagus Agamanya, Rupawan, Hartawan (materinya cukup), dan punya Nasab (keturunan) yang baik, dan yang paling dipentingkan Islam itu Agamanya!

Oke, sekrang kita kaji bila VMJ disikapi dengan sikap yang salah :

VMJ Masuk ke hati –> Menyatakan perasaan (tembak) –> Pacaran –> Masih sekolah, belum punya biaya, belum kerja –> Meneruskan pacaran –> Bosan / Putus –> Tidak jadi menikah

VMJ Masuk ke hati –> Menyatakan perasaan (tembak) –> Pacaran –> Masih sekolah, belum punya biaya, belum kerja –> Meneruskan pacaran –> Semakin dekat dengan zina –> tidak kunjung menikah –> Berzina –> Menikah dengan titel MBA (Married By Accident).

Saya yakin, teman-teman bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah, Mana yang mendatangkan pahala, dan mana yang mendatangkan dosa. Tidak selamanya VMJ itu berbahaya, dan juga tidak selamanya VMJ itu menyenangkan, semua itu bergantung pada cara kita menyikapinya, untuk menjaga VMJ itu tumbuh dalam koridor-koridor yang benar sesuai ajaran Islam.

Oke, kawan. Sekian dari saya, mohon maaf bila ada yang kurang berkenan. Masukannya saya tunggu ya…^^

Salam Sukses!

Arry Rahmawan
Motivator Islami dan Founder of Inspirasi Blog

Sabtu, 14 November 2009

Visi Misi ROHIS SMK Setia Negara


VISI : ROHIS sbgai media atau wahanapembinaan mental spiritual gn nuans ISLAM .

MISI :
@ mngadakan pmbinaan akhlakul karimah ,
@ mngkaji & mmahami kaidah ISLAM ,
@ mmbentuk kajian seni & yg ISLAM ,
@ mmperkokoh ukhuwah islamiyah SMK STINK .

TUJUAN : untuk menghidupkan pnglaman krohanian ISLAM agar terbentuk kpribadian yg beriman & bertaqwa sbgaimana mestinya .

SEMBOYAN : ALLAH tujuan ku , RASULULLAH teladan ku , AL-QUR`AN kitab ku , SYAHID cita-cita ku .


Tanda Tanda Kiamat Yang Menakjubkan
Postingan Mas Hilal Ahmad


Assalamu'alaikum wr. wb

Berikut tanda tanda kecil kiamat yang menakjubkan (bukan tanda besar), cuman tak tulis tanda yang unik (tanda tanda yang lain yang udah sering kita dengar semisal legalisasi Zina, perempuan seperti laki lai dll ) tidak saya tuliskan

1.
Menggembungnya bulan telah bersabda Rasulullah saw : " di antara sudah mendekatnya kiamat ialah menggembungnya bulan sabit(awal bulan) " dishahihkan� AlBaani di Ash Shahihah nomor 2292 dalam riwayat yang lain dikatakan "di antara sudah dekatnya hari kiamat ialah bahwa orang akan melihat bulan sabit seperti sebelumnya, maka orang akan mengatakan satu bentuk darinya untuk dua malam dan masjid akan dijadikan tempat untuk jalan jalan serta meluasnya mati mendadak" (Ash Shahiihah AlBani 2292)

Menakjubkan ... satu bulan sabit dihitung dua kali !!!, sekarang ummat islam hampir selalu bertengkar menentukan bulan sabit untuk ramadhan, syawal dan idhul adha .. antar ru'yat tidak sama cara melihatnya , antar hisab berbeda cara menghitungnya .... shodaqo rasuuhul kariim
2.
Tersebarnya banyak pasar rasuluillah bersabda : "Kiamat hampir saja akan berdiri apabila sudah banyak perbuatan bohong, masa(waktu) akan terasa cepat dan pasar pasar akan berdekatan (karena saking banyaknya)" (sahih Ibnu Hibban)

Lihatlah sekarang, pasar ada dimana mana, mall semakin banyak, supermarket di mana mana ....
3.
Wanita ikut bekerja seperti laki laki rasulullah bersabda : "pada pintu gerbang kiamat orang2 hanya akan mengucapkan salam kepada orang yang khusus(dikenal) saja dan berkembangnya perniagaan sehingga wanita ikut seperti suaminya (bekerja/berdagang) " Hadist Shahih lighairihi Ahmad

Sekarang karena emansipasi wanita, wanita yang bekerja sudah banyak betul ... shodaqo rasuuhul kariim
4.
Banyaknya Polisi rasululah bersabda : "bersegeralah kamu melakukan amal shalih sebelum datang 6 perkara : pemerintahan orang orang jahil, banyaknya polisi, penjual belian HUKUM atau JABATAN, memandang remeh terhadap darah, pemutusan silaturrahim, adanya manusia yang menjadikan al qir'an sebagai seruling dimana mereka menunjuk seorang imam untuk sholat jamaah agar ia dapat menyaksikan keindahannya dalam membaca Al QUr'an meskipun ia paling sedikit ke-Faqihannya. " Musnad Ahmad, At Thabrani, Ash Shaihhah AlBani 979
5.
Manusia akan bermegah megah dalam membangun masjid rasulullah bersabda "tidak akan beridir kiamat hingga mansia berbangga bangga dengan masjid" (hadist sahih musnad Ahmad3:134,145, An Nasa'i 2:32, Abu Dawud 449,Ibnu Majah 779) padahal rasulullah dilain tempat berkata "saya tidak diutus untuk menjulangkan masjid masjid" (sahih sunan abu dawud:448)

subhanallah, masjid masjid seakarang megah betul .. indah benar
6.
Menjadi pengikut tradisi Yahudi dan Nasrani telah berkata rasulullah : "Sungguh kamu akan mengikuti jalan hidup orang orang sebelum kamu,sejengkal demi sejengkal , sehasta demi sehasta (tanpa berbeda sedikitpun) sehingga walaupun mereka masuk ke lubang biawak, maka kamu akan masuk juga" Sahabat bertanya : wahai rasulullah, apakah kaum yang akan kami ikuti tersebut adalah kaum Yahudi dan Nasrani ?, maka Nabi menjawab : Siapa Lagi (kalau bukan mereka) ?

shodaqo rasuuhul kariim ... ummat sudah menjadi pengikut barat ... peringatan tahun baru, valentin day, peringatan ulang tahun, pengagum demokrasi, HAM, hukum positif dan sebagainya ...
7.
Irak diboikot dan makanan ditahan darinya rasulullah bersabda : "hampir saja tidak boleh dibawa makanan ke negeri Irak secupak(qafizh) makanan atau sebuah dirham, kami(sahabat) bertanya Orang orang ajam(non arab) kah yang melakukan ini ? kemudian beliau berkata : "hampir saja tidak dibawa makanan atau sebuah dinar kepada penduduk syam(palestina, syiria , libanon , yordandan sekitarnya) kemudian sahabat bertanya "siap ayang melakukan itu ya rasulullah ? " orang orang RUM(Romawi : Amerika-Eropa)

Sebenarnya ini adalah tanda yang paling menakjubkan, karena sampai sekarang irak telah diboikot oleh Amerika semenjak perang teluk dan syam telah menderita kekuarangan makanan, palestina di jajah israel yahudi ..dan .. setelah terkepungnya irak dan syam ini .. dan setelah terjadinya peperangan dhasyat di PALESTINA maka akan muncullah tanda tanda besar kiamat berupa munculnya Imam Mahdi, Keluarnya Dajjal dan turunnya Isa Al Masih
8.
Turki akan memerangi Irak rasulullah bersabda : "sekelompok manusia dari ummatku akan turun di suatu dataran rendah yang mereka namakan dengan Bashrah pada tepi suatu sungai yang bernama Dajlah. Dan apabila telah datang akhir zaman datangkah Bani Qanthura (mereka adalah orang orang turki) yang bermuka lebar dan bermata kecil sehingga mereka turun pada tepi sungai itu, maka terpecahlah penduduknya menjadi 3 kelompok, yang satu sibuk mengikuti ekor ekor sapi mereka(sibuk mengurusi harta benda) dan mereka akan hancur, dan satu kelompok dari mereka akan memperhatikan diri mereka sendiri dan mereka itu telah kafir, dan satu kelompok dari mereka akan menjadikan anak cucu mereka di belakang mereka kemudian mereka berperang, itulah para syuhada" (hadits hasan diriwayatkan Ahmad dan Abu Dawud(4138)

Pada bulan mei 1997 dahulu orang orang turki telah mulai memancing mancing permusuhan dengan irak dan mereka membangkitkan masalah masalah yang dibuat buat sekitar masalah air di sungai Eufrat dan orang orang turki itu membuat kesepakatan dengan orang orang israel dan amerika dan melakukan latihan militer bersama dengan tujuan penyerangan irak, iran dan syiria, dan waktu itu juga Turki menyerang bagian irak utara dengan alasan untuk menghjajar suku kurdi .. kita tunggu saja apa yang akan terjadi nanti ..
9.
Bumi Arab akan kembali menjadi kebun kebun dan sungai sungai telah bersabda rasulullah : "tidak akan berdiri hari kiamat hingga harta aakan banyak melimpah dan sehingga bumi arab kembali menjadi kebun kebun dan sungai sungai " � (Ahmad dan Muslim)

Dan negeri arab saat ini telah menjadi kebun !! dan banyak nya sungai .. didaerah tha'if bahkan telah turun butiran es dan musim haji kemarin susuhu dingin kira kira 5 derajat celcius ... tidak lagi panas
10.
Peperangan dengan Yahudi : tidak terjadi kiamat hingga oranng orang berperagn dengan� Yahudi, dan orang orang Yahudi bersembunyi dibawah batu dan pohon, lalu batu dan pohon itu berkata kepada orang orang islam " di sini ada Yahudi, maka bunuhlah ia" (Fathul Bari', Al Manaqib, Al Hafiz Ibnu Hajar)

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Jumat, 13 November 2009


JADILAH KUNCI KEBAIKAN

عن أنس بن مالك قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ” إن من الناس مفاتيح للخير مغاليق للشر و إن من الناس مفاتيح للشر مغاليق للخير ، فطوبى لمن جعل الله مفاتيح الخير على يديه ، و ويل لمن جعل الله مفاتيح الشر على يديه “

Dari Anas bin Malik rodhiyallahu ‘anhu ia berkata, “Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa sallama bersabda, ‘Sesungguhnya diantara manusai ada yang menjadi kunci-kunci pembuka kebaikan dan penutup keburukan. Dan diantara manusia ada pula yang menjadi kunci-kunci pembuka keburukan dan penutup kebaikan. Maka beruntunglah orang yang Allah jadikan kunci-kunci kebaikan di tangannya dan celakalah bagi orang-orang yang Allah jadikan kunci-kunci keburukan di tangannya”.[1]

Barangsiapa yang ingin menjadi kunci pembuka kebaikan dan penutup keburukan , hendaklah ia memenuhi hal berikut ini :

1. Ikhlas untuk Allah dalam perkataan dan perbuatan. Karena ikhlas adalah asas segala kebaikan dan mata air segala keutamaan.

2. Senantiasa berdo’a kepada Allah memohon bimbingan untuk menjadi kunci kebaikan. Karena do’a adalah kunci segala kebaikan. Allah tidak akan menolak hamba-Nya yang berdo’a kepada-Nya serta tidak akan menyia-nyiakan seorang mukmin yang menyeru-Nya.

3. Bersemangat menuntut dan mendapatkan ilmu. Karena ilmu mengajak kepada keutamaan dan akhlak yang mulia, serta penghalang dari akhlak tercela dan perbuatan keji.

4. Menjalakan ‘ibadatullah terutama yang fardhu, dan khususnya lagi sholat. Karena ia mencegah dari perbuatan keji dan munkar.

5. Menghiasi diri dengan akhlak yang mulia, serta menjauh dari akhlak tercela.

6. Berteman dengan orang-orang baik dan sholeh. Karena duduk bersama orang-orang yang sholeh dinaungi malaikat dan diliputi rahmat. Serta menjauhkan diri dari duduk di majelis orang-orang yang jahat dan tidak baik, sesungguhnya itu adalah tempat singgah setan.

7. Menasehati manusia ketika bergaul dan berbaur dengan mereka, dengan cara menyibukkan mereka dengan kebaikan dan memalingkan mereka dari keburukan.

8. Mengingat hari berbangkit dan sa’at berdiri di hadapan Robbul ‘Alamiin. Ketika Ia membalas orang yang baik dengan kebaikan dan orang yang jahat dengan hukuman. (Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.[2])

9. Dan pilar penyanggah semua itu adalah keinginan seorang hamba kepada kebaikan serta memberi manfaat kepada orang lain. Apabila keinginan seseorang kuat, niat dan tekad sudah bulat serta memohon pertolongan kepada Allah dalam melakukan itu, lalu melakukannya sesuai jalurnya. Maka dengan izin Allah akan menjadi kunci-kunci pembuka kebaikan dan penutup keburukan.[3]

Semoga Allah Ta’ala menjadikan kita sebagai kunci-kunci pembuka kebaikan dan penutup keburukan. Amiin.
[1] Diriwayatkan oleh Ibnu Majah (237) dan dihasankan oleh Al-Albany di Shohih Sunan Ibnu Majah (194).

[2] Al-Zalzalah : 7-8.

[3] Al-Fawaid Al-Mantsuroh (161-162) oleh Syaikh Dr. Abdurrozaq bin Abdu Muhsin Al-Badr.